Pesan Bupati Bala kepada Anak-anak Sintang: Teruslah Belajar, Bermain dan Berkarya

Bupati Sintang, Gregorius Herkulanus Bala dalam peringatan Hari Anak Nasional 2025 di Aula Pendopo Bupati pada Kamis, 31 Juli 2025.

Langitsemesta.com – Bupati Sintang, Gregorius Herkulanus Bala menyampaikan pesan kepada anak-anak agar berani bermimpi dan berinovasi. Hal itu dia sampaikan pada peringatan Hari Anak Nasional 2025 pada Kamis, 31 Juli 2025 di Aula Pendopo Bupati.

“Anak-anakku sekalian yang saya cintai. Kalian adalah generasi emas yang akan memimpin bangs aini di masa depan. Cita-cita dan Impian kalian adalah harapan kita semua. Teruslah belajar, bermain dan berkarya,” kata Bupati Bala.

Bala juga berpesan kepada seluruh elemen masyarakat Sintang bahwa anak-anak tetap harus dipenuhi, termasuk hak mendapatkan pendidikan, bermain dan dilindungi.

“Ingatlah bahwa kalian memiliki hak untuk mendapatkan pendidikan yang layak, hak untuk bermain, hak untuk dilindungi dan hak untuk didengarkan suaranya,” lanjutnya.

Bala juga meminta masyarakat agar memenuhi hak-hak dasar anak agar mereka bisa tumbuh  menjadi pribadi yang cerdas, inovatif dan berani bermimpi. “Untuk itu, seluruh elemen masyarakat berkomitmen untuk memastikan kalian mendapat hak-hak dasar,” ungkapnya.

Bala menyebutkan, hak-hak dasar anak adalah mendapatkan pendidikan, bebas dari stunting, mendapat perlindungan dari kekerasan, dan hak untuk bersuara.

Berikut adalah poin-poin yang disampaikan Bupati Sintang dalam pidatonya di Hari Anak Nasional 2025.

  1. Hak untuk mendapatkan pendidikan yang inklusif, tanpa memandang latar belakang, kondisi fisik maupun geografis.
  2. Hak untuk bebas dari stunting, pemenuhan gizi sejak dini.
  3. Hak untuk mendapatkan perlindungan dari kekerasan, termasuk dari ancaman di dunia nyata maupun dunia digital.
  4. Hak untuk bersuara dan berpartisipasi, karena setiap ide dan mimpi anak-anak sangat berharga bagi kemajuan bangsa.

Bupati Sintang juga mengajak seluruh pihak untuk menciptakan persatuan, tanpa membedakan suku dan agama. Apabila ini dilakukan secara terus menerus, maka akan tercipta lingkungan yang aman, nyaman dan ramah bagi anak-anak.

“Melalui tagline ‘Anak Indonesia, kita bersaudara’, kita diajak untuk menumbuhkan rasa persatuan dan kepedulian di antara anak. Sehingga harus saling mendukung tanpa membedakan suku, agama, Ras, maupun latar belakang. Dengarkanlah suara anak-anak, dan ciptakan lingkungan yang aman, nyaman dan ramah bagi mereka,” pungkasnya.

Alexander Haryanto

Alexander Haryanto adalah penulis dan editor yang memulai karier jurnalistiknya sejak 2008, tepatnya saat mengenyam pendidikan di Jurusan Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia, Universitas Sanata Dharma, Yogyakarta. Pada tahun 2016, dia bergabung dengan media nasional Tirto.id dan pernah menjadi editor desk nasional selama tiga tahun, menulis beragam topik dari musik, film, politik, hingga isu sosial budaya. Kini, Alexander mendirikan media online Langit Semesta Media dan menjadi pemimpin redaksinya.

Related posts

Next Post