Tanggapan Wakil Bupati Sintang Terkait Pemekaran Kapuas Raya yang masuk dalam RPJMD Provinsi Kalbar

Wakil Bupati Sintang, Florensius Ronny menanggapi pertanyaan media di Balai Praja Bupati pada Selasa, 8 Juli 2025.

Langitsemesta.com – Wakil Bupati Sintang, Florensius Ronny menanggapi rencana pemekaran Provinsi Kapuas Raya yang masuk dalam Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Provinsi Kalimantan Barat tahun 2025, dalam lima tahun kedepan.

Ronny menyampaikan, jika Provinsi Kapuas Raya benar-benar terwujud, wilayah-wilayah Kalimantan Barat bagian timur seperti Kabupaten Sintang, Kabupaten Melawi, Kabupaten Kapuas Hulu, Kabupaten Sekadau dan Kabupaten Sanggau akan mendapat akses pembangunan infrastruktur yang lebih cepat. Selain itu, pelayanan administrasi seperti pendidikan, kesehatan lebih mudah dijangkau.

“Terkait dengan pemekaran Kapuas Raya, […] Pemerintah Kabupaten Sintang tentu berharap. Berharap karena […] ini akan menjawab beberapa persoalan, terutama bidang administrasi, itu akan mempersingkat,” kata Florensius Ronny saat ditemui wartawan pada Selasa 8 Juli 2025 di Balai Praja Kantor Bupati.

“Lalu kemudian lebih fokus kepada sektor pembangunan Kalimantan Barat, wilayah peruhuluan ini, agar kemudian lebih cepat dari proses pembangunan. Lalu untuk hal-hal lain, saya pikir […] besar harapan, agar Provinsi Kapuas Raya memang bisa terbentuk,” tambah Wakil Bupati Sintang.

Wacana pemekaran Provinsi Kapuas Raya sudah sejak lama sudah bergulir, ini adalah pemekaran dari Provinsi Kalimantan Barat. Lantas, persiapan apa saja yang sudah dilakukan oleh Pemerintah Kabupaten Sintang, jika dalam lima tahun ke depan rencana ini benar-benar bisa terwujud, dan Kapuas Raya menjadi Daerah Otonomi Baru (DOB)?

“Untuk persiapan Pemda sendiri, itu memang sudah disiapkan dari pemerintahan yang terdahulu. Bahwa kemudian seperti misalnya, tanah untuk persiapan Kantor Gubernur, bahkan untuk DPRD Provinsi Kapuas Raya, juga ada berapa belas hektar di daerah Jeroja, kan juga sudah disiapkan,” kata Ronny.

“Kemudian lain-lain, hal-hal penunjang, saya pikir seperti misalnya transportasi udara, ke bandara, terkait tanah dan lain-lain juga sudah disiapkan, artinya dengan perpanjangan runway saja, dan itu bisa buka untuk penerbangan Sintang menuju Ibu Kota yaitu Jakarta langsung. Nah kemudian banyak hal, untuk persiapan saya pikir tidak terlalu jadi persoalan, tinggal moratorium untuk sendiri,” pungkas Wakil Bupati Sintang, Florensius Ronny.

Dengan segala kemudahan akses administrasi itu, masyarakat Kalimantan Barat bagian timur akan sangat merasakan langsung dampak positif dari pemekaran Provinsi Kapuas Raya.

Leonardo Budi Setiawan

Leonardo Budi Setiawan adalah redaktur pelaksana Langit Semesta Media. Dia adalah lulusan Teknik Mesin Politeknik Negeri Pontianak. Meski demikian, dia tertarik dengan dunia jurnalistik dan sudah berpengalaman di bidang media.

Related posts

Next Post