Langitsemesta.com – Wakil Bupati Sintang, Florensius Ronny, menghadiri panen raya padi di Desa Kebong, Kecamatan Kelam Permai pada Senin, 7 April 2025.
Dalam kesempatan itu, Ronny mengapresiasi kerja sama semua pihak—mulai dari Prokopimda, Dandim, Kapolres, Pemerintah Daerah dan Kementerian Pertanian—atas terselenggaranya panen raya ini karena berjalan dengan lancar.
Ronny bilang, Pemkab Sintang tetap berkomitmen dan menjaga sinergisitas antara semua instansi agar target swasembada pangan, khusunya di Kabupaten Sintang bisa tercapai.
Kendati demikian, Ronny mengakui bahwa swasembada pangan di Kabupaten Sintang, seperti yang pemerintah targetkan masih belum sesuai dengan harapan.
Dari segi peralatan pertanian dan optimalisasi lahan di beberapa daerah, kata dia, sudah mendukung. Hanya saja, Ronny bilang, untuk mencetak persawahan di Kabupaten Sintang masih memiliki sejumlah tantangan.
“Lahannya masih lahan gambut. Dan memiliki zat asam tinggi sehingga ini menjadi tantangan tersendiri. Bagaimana mengoptimalkan lahan persawahan di Kabupaten Sintang,” kata Ronny.
Meski masih mengalami sejumlah kendala, Wakil Bupati optimistis suatu saat Sintang bisa ikut dalam arus swasembada pangan, seperti yang ditargetkan Pemerintah Pusat.
Di saat yang bersamaan, Dandim 1205/Sintang, Letkol Inf Rangga Bayu Widiartha mengucapkan syukur atas kelancaran acara panen raya padi serentak.
Menurut Letkol Rangga, ini semua hasil dari Oplah (optimasi lahan) yang sudah dilaksanakan tahun lalu. Dia pun merasa senang karena panen raya kali ini sesuai harapan.
“TNI POLRI membantu untuk melancarkan. Kita bisa lihat dari IP-nya sudah meningkat, tadi dari Kadis Pertanian sudah menyampaikan bahwa data-datanya khusus di Kabupaten Sintang sudah meningkat,” ujar Letkol Rangga.
Sementara itu, Kepala BSIP Kementan Provinsi Kalimantan Barat, Anjar Suprapto mengapresiasi Pemerintah Daerah Kabupaten Sintang yang sangat mendukung kegiatan swasembada pangan yang menjadi program pemerintah pusat (Kementerian Pertanian).
“Periode sekarang musim tanam kedua ini menentukan tiga bulan mendatang. Kita harus menjaga sampai dengan stok pangan kita secara nasional dan secara regional di Kalbar. Sampai tiga bulan mendatang angka untuk stok beras kita cukup,” ujar Anjar Suprapto.
Kepala BSIP itu pun mengucapkan syukur pada musim tanam periode kedua yang dimulai di bulan Maret dan April mencapai angka 400.000 ton beras di Provinsi Kalimantan Barat.
Kegiatan ini sebagai bagian dari Panen Raya Serentak 14 Provinsi yang digelar secara daring. Acara tersebut digelar oleh Kementerian Pertanian dan dihadiri oleh Presiden RI, Prabowo Subianto di Kabupaten Majalengka, Jawa Barat. Senin, 7 April 2025.
Sementara di Sintang, lokasi panen raya ini digelar di Desa Kebong, Kecamatan Kelam Permai. Hadir pula Kadis Bapedda Sintang, Kurniawan; Kadis Pertanian dan Perkebunan Sintang, Martin Nandung; Pasiter Kodim 1205/Sintang, Kapten Inf H. Didik H. P; Kapolsek Kelam Permai, Iptu M. Edi Damianus; Pj. Danramil 1205-09/Kelam Permai, Peltu Dadi; Perwakilan Perum Bulog Cabang Sintang, Tri Nurcahyo; Camat Kelam Permai, Kusmara Amijaya; Kepala Kelompok Tani Permata Desa Kebong, Cipto.
